Bantu Penyintas Banjir Bandang Banten, ASBISINDO bersama LAZ Harfa Bagikan Paket Sembako dan ATK

Pasca banjir bandang yang terjadi di Banten pada 1 Maret 2022, Asosiasi Bank Syariah Indonesia (ASBISINDO) bersama Lembaga Amil Zakat Harapan Dhuafa (Laz Harfa) bagikan paket sembako dan Alat Tulis Kantor (ATK) kepada masyarakat Kampung Kedung Leles, Kelurahan Kasemen, Kecamatan Kasemen, Kota Serang. Kamis, 21 April 2022.

Masyarakat Kampung Kedung Leles mengapresiasi adanya bantuan sembako dan ATK dari Asbisindo dan LAZ Harapan Dhuafa mengingat banyak sekali kerugian yang dialami masyarakat—selain perabotan rumah tangga ikut pula hanyut berupa alat tulis kantor.

Sebanyak delapan puluh sembako beserta ATK dibagikan langsung oleh Ketua Asbisindo DPW Jabodetabek dan Banten Hadi Maulidi Nugraha berserta jajarannya, Muhammad Mukri (Manajer Fundrausing LAZ Harfa), dan Mahfud selaku RT Kampung Kedung Leles.

Muhammad Mukri dalam sambutannya mengatakan bahwa Asbisindo dan LAZ Harfa membagikan paket sembako dan ATK merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat khususnya yang terdampak secara langsung oleh banjir bandang Banten.

Terlebih Kampung Kedung Leles menurut Mukri sangat dekat sekali dengan sungai Cibanten dan layak mendapatkan bantuan berupa sembako karena dilihat dari keparahan dampak dari banjir bandang tersebut.

“Di bulan suci Ramadan Allah perkenankan rezeki yang luar biasa tanpa disangka tanpa diduga hari ini bapak dan ibu kedatangan tamu dari Asbisindo dan ini merupakan anugerah dari Allah dan selayaknya kita patut bersyukur karena adanya bantuan sembako, alat tulis, beserta peralatan mandi,” ujar Mukri.

Mukri juga menghibur masyarakat Kampung Kedung Leles agar bersabar dalam menghadapi ujian dari Allah berupa banjir bandang. Menurutnya, jika bersabar akan mendapatkan kebahagiaan yang tidak diduga-duga, sebab itu adalah bagian dari hikmah yang Allah berikan.

“Bapak-bapak dan ibu-ibu tidak mengenal mereka, mereka juga tidak mengenal ibu-bapak sekalian, tapi ingin berbagi hari ini, berbagi kebahagiaan untuk senantiasa memberikan manfaat,” jelasnya.

Sementara itu, Hadi Maulidi Nugraha menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bakti sosial dari Perkumpulan BPR Syariah Asbisindo Jabodetabek dan Banten kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang Banten.

“BPR Syariah Asbisindo Jabodetabek dan Banten memang mengadakan sebuah kumpulan donasi ketika terjadi musibah yang tidak kita duga. Memang ada juga yang sifatnya rutin, tetapi ketika ada momen atau insidental seperti kejadian banjir Banten ini, kami tergerak untuk menggalang donasi untuk korban yang terdampak,” jelas Hadi.

Hadi menegaskan bahwa bantuan yang diberikan Asbisindo Jabodetabek dan Banten sangat tepat sasaran. Selain mengundang masyarakat yang terdampak secara langsung juga mengundang yatim dhuafa.

Ketua Asbisindo Jabodetabek dan Banten ini memberikan alasan terkait bantuan yang baru diberikan. Menurutnya, penggalan dana ini membutuhkan waktu yang sangat panjang—meengingat anggota perusahaan Asbisindo ada 28 mulai dari Banten sampai Bengkulu.

“Kami melihat bantuan pasca banjir juga sebetulnya sangat diperlukan. Ketika banjir memang banyak bantuan. Nah bagaimana nanti pasca, kami tergerak untuk memberi bantuan. Apalagi ini bertepatan dengan hari lahirnya BPR Syariah, 17 Ramadan kemarin,” tutur Hadi.

Hadi berharap dengan acara membantu korban banjir dan yatim dhuafa bisa semakin meningkatkan nilai spiritual bukan sededar berbisnis. Selain itu, ia juga mengharapkan—adanya kekompakan dari BPR Syariah untuk meningkatkan kepercayaan kepada sesama.***

 

Bagikan berita ini :