Setelah sebelumnya pembangunan musola mualaf baduy telah berhasil diselesaikan, https://retizen.republika.co.id/posts/12977/tidak-banyak-tau-inilah-wujud-mushala-al-barakah-yang-baru-diresmikan-untuk-warga-mualaf-baduy
kini Kampung Mualaf Baduy yang letaknya di Kp. Sampang Pendeuy, Desa Gunung Anteun Kec. Cimarga Kab. Lebak Banten, perlahan telah menjalankan program pengajian rutin mingguan di mushola tersebut sekaligus mendapatkan materi tentang keagamaan.
Atas berhasilnya program keagamaan tersebut, LAZ Harapan Dhufa bersama IZI (Inisiasi Zakat Indonesia), BSI (Bank Indonesia) dan Yayasan Hasanah Titik melakukan perkembangan selanjutnya terhadap Kampung Mualaf Baduy dengan mengadakan Sosialisasi serta launching program berikutnya; Pengembangan Ekonomi, dan Peningkatan Kesehatan berbasis masyarakat.
Disamping bantuan para donatur dan semangat berbagi, masyarakat yang antusias dalam bergotong royong menjalankan program juga menjadi salah satu faktor keberhasilan untuk program berikutnya.
Pengembangan kampung terus dilaksanakan, menurut pemaparan Direktur Program dan Kemitraan, Mamak Jamaksari, nantinya akan ada 4 program yang direncanakan, yaitu; pertama Budidaya Ikan yang +- 3 bulan sudah bisa panen, Program ekonomi (dilihat dari potensi kampung) yang nanti hasilnya dapat dimanfaatkan dan dijual, Kesehatan (Membuat jamban bagi masyarakat yang belum memiliki), dan yang terakhir melanjutkan program keagamaan yang dibantu oleh ustadz-ustadz.
“Kami memohon doanya untuk para donatur serta orang-orang yang berperan dalam mendukung program ini. Mohon maaf jika dalam pendampingan masih banyak kekurangan kami,” ucap Mamak.
Acara sosialisasi program ini dihadiri +-50 masyarakat berjalan dengan khidmat, masyarakat antusias serta mengikutinya dengan khidmat. Tokoh masyarakat juga mengucapkan banyak terimakasih atas program-program yang diberikan, dan berharap program berikutnya bisa diamalkan dengan baik oleh masyarakat, meskipun tidak bisa memberikan balasan yang setimpal.
Dalam satu tahun kedepan, LAZ Harapan Dhuafa bersama mitra akan merumuskan; 1. Program Dakwah (sudah berjalan), 2. Kesehatan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat), 3. Tata Kelola Sampah, 4. Mengolah akses air minum yang aman, 5. Saluran Pembuangan air limbah.