Saat ini banyak diantara kita dibuat panik oleh wabah pandemi COVID-19, sekolah diliburkan, beberapa kota di lockdown dan banyak kegiatan publik yang dibatalkan. Tapi jangan sampai rasa takut pada COVID-19 melebihi atau bahkan mengalahkan rasa takut kita kepada Allah. Seolah wabah COVID-19 lah yang begitu kuasa untuk menentukan hidup dan mati kita.
Padahal Allah yang menciptakan dan Allah pula yang kuasa untuk mencabut apa yang telah ia ciptakan dalam kehendak-Nya. Selain berikhtiar dengan cara jasmaniyah, yaitu melakukan pencegahan, membiasakan hidup bersih, menghindari tempat-tempat publik, mencuci tangan pakai sabun dan melakukan seperti yang dianjurkan para dokter dan pakar kesehatan.
Kita juga perlu berikhtiar secara ruhiyah, yaitu berdoa memohon perlindungan kepada Allah seperti yang termaktub didalam Al-Qurab “Maka Allah adalah sebaik-baiknya penjaga dan Dialah Maha Penyayang diantara para penyayang”(QS. Yusuf, Ayat 64).
Kemudian setelah itu kita bertawakal kepada Allah setelah berupaya melakukan ikhtiar yang kita bisa untuk mencegah wabah COVID-19.